3 Bencana Maha Dahsyat ini Hncurkan Peradaban Manusia, No 2 Tandanya ada di Indonesia

Advertisement
3 Bencana Maha Dahsyat ini Hncurkan Peradaban Manusia

Peradaban manusia yang pernah ada kemudian punah, menyebabkan putusnya regenarasi peradaban itu sendiri. Penyebab oleh bencana-bencana besar yang kebanyakan datang karena sikap ingkar manusia kepada Allah SWT. Yang membuat unik, peristiwa ini terjadi pada zaman nabi sebagaimana termaktub dalam kitab suci Al Qur’an. Dan hari ini semua jadi sejarah yang dapat dipetik hikmahnya.

Meski tidak semua manusia mau menjadikan semua itu sebagai pelajaran.

Dilansir dari laman Republika, berikut tiga bencana besar pada peradaban kuno yang pernah disebutkan dalam Alquran:

Nabi Nuh, (Hud [11]: 42), Nabi Syua’ib (al-A’raf [7]: 92), dan Nabi Luth (Hud [11]: 82), berikut penjelasan bencana besar yang terjadi pada zaman tiga nabi Allah.

1. Banjir Bandang

Peristiwa banjir pada zaman Nabi Nuh merupakan banjir besar sepanjang sejarah. Karena hanya menyisakan mereka yang berada di atas kapal Nabi Nuh (QS asy-Syu’ara [26]: 117-119). Namun, ada dua pendapat terkait banjir Nabi Nuh, apakah bersifat lokal regional atau global.

Pendapat pertama meyakini bencana ini bersifat global, sedangkan pendapat kedua bersifat regional atau hanya daerah dakwah Nabi Nuh. Namun, menurut Alquran, bajir Nabi Nuh ini bersifat regional seperti dijelaskan dalam surah Hud (11): 25-26.

Di Indonesia, bencana banjir (besar atau kecil) sudah pernah terjadi. Banjir besar seperti terjadi di Aceh yang dilanda gempa tsunami sehingga mengakibatkan air laut menenggelamkan ‘Serambi Mekkah’ dikala itu.

2. Hujan Batu

Hujan batu yang terjadi di Kota Sodom yang sekarang dikenal sebagai perbatasan Israel Yordania atau Laut Mati disebabkan karena kaum Nabi Luth AS melakukan perbuatan menyimpang, yakni suka terhadap sesama jenis atau yang kita kenal sekarang sebagai LGBT.

Nabi Luth yang hidup satu masa dengan Nabi Ibrahim ini sudah menyerukan umatnya untuk menghentikan perilaku menyimpang, tetapi mereka menolak. Akhirnya, kaum Nabi Luth dihancurkan dengan hujan batu seperti dikisahkan dalam Alquran surah Hud [11]: 82.

Seperti diketahui, tren ‘kaum sodom’ di Indonesia khususnya menjadi sebuah gaya hidup yang mendapat tempat dan pembelaan atas nama Hak Azasi Manusia (HAM).

3. Gempa Bumi

Gempa bumi pada zaman Nabi Syu’aib AS juga begitu besar karena mampu meluluhlantakkan seluruh kota tempat Nabi Syuai’b berdakwah, yakni Yordania sekarang. Kota ini hancur setelah umatnya yang melakukan banyak kemaksiatan tidak mau taat atas seruan Nabi Syu’aib.

Dalam peristiwa ini, Allah hanya menyelamatkan Nabi Syu’aib dan orang-orang yang beriman bersamanya. Penyelamatan terhadap orang-orang terbatas ini diabadikan dalam surah Hud: 94-95.

Ketiga bencana tersebut adalah bentuk ujian atau azab Allah SWT kepada manusia yang selalu ingkar terhadap perintah dan larangan Allah SWT. Menurut pembaca, mungkinkah bencana-bencana itu terjadi di Indonesia?(reportaseterkini)
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar